Banyak diantara kita yang jarang sekali atau bahkan tidak pernah membersihkan bagian dalalamdispenser air mineral terutama bagian penyalur air dari botol ke selang sampai keran. Kebanyakan dari kita hanya membersihkan bagian yang terlihat dari luar saja yaitu badan dispenser dan bagian yang bersentuhan langsung dengan mulut botol, biasanya kita cukup membersihkan leher botol dan dudukan botol pada saat pergantian botol kosong oleh botol baru yang berisi air, padahal dengan cara itu belum tentu dapat membebaskan air yang keluar dari keran dispenser terbebas dari bibit penyakit seperti jamur dan bakteri.
Bila suatu saat air yang keluar dari dispenser anda bau, berubah rasa atau warnanya padahal airmineral yang anda beli adalah merek terkenal dan harganya mahal (padahal bila dilihat secara fisik tidak ada keanehan dari warna airnya) maka berhati-hatilah mungkin itu salah satu tanda bahwa saluran air di dalam dispenser anda sudah terkontaminasi oleh jamur atau bakteri.
Kebetulan sekali hari ini adalah jadwal saya mengganti botol air mineral dan sudah menjadi kebiasaan saya saat mengganti botol dispenser sekaligus membersihkan dispensernya juga. untuk lebih jelasnya silahkan baca penjelasnnya di bawah ini:
1. Lepaskan botol dari dispenser kemudian bawalah ke tempat yang lebih terang dan agak luas, lebih bagus bila kegiatan ini dilakukan saat air dalam botol sudah habis.2. Keluarkan air yang tersisa pada keran dan cabutlah penyumbat saluran pembuangan yang ada di belakang dispenser dan biarkan semua air keluar sampai habis(bila belum yakin maka miringkanlah dispenser ke arah belakang agar semua air benar-benar terkuras habis), pada umumnya orang jarang mengetahui fungsi dari saluran pembuangan ini sehingga sisa air yang tertampung di sana menjadi tempat berkembang biaknya jamur dan bakteri penyebab penyakit.
3. Lepaskan corong yang terletak di posisi paling atas dispenser, lalu cucilah dengan sabun pencuci piring sampai bersih lalu tiriskan(jangan dijemur), corong ini yang sangat rentan terkontaminasi oleh bibit penyakit yang datang dari luar dispenser.
4. Lepaskan wadah tempat penampungan air yang terletak di bawah corong, bagian ini berfungsi menyuplai air ke keran dan ke pemanas air sehingga di bagian bawah wadah ini terdapat lubang yang berfungsi sebagai penyalur air, untuk membersihkannya bukalah penutup dispenser yang ada di belakang menggunakan obeng lalu perhatikan selang yang terhubung dengan wadah ini, lepaskanlah pengikat selang lalu cabut selang, kemudian tarik wadah ini ke atas kemudian cucilah dengan spon yang telah direndam dalam air sabun pencuci piring lalu dibilas dan ditiriskan sampai kering.
5. Bila corong dan tempat penampungan air telah kering maka tahapan selanjutnya adalah memasang kembali kedua bagian tersebut satu persatu ke dispenser, masukkan wadah penampungan air dari atas dispenser kemudian pasang lagi selang yang terlepas. Tuangkan 4lk0h0l 70% pada dinding dan dasar wadah penampungan air, Ada beberapa jenis plastik yang tidak tahan terhadap 4lk0h0l, maka cobalah oleskan 4lk0h0l sedikit dulu untuk menguji apakah tidak merusak lapisan plastik, bila tidak ada reaksi maka maka proses desinfektan dapat dilanjutkan,
tahapan selanjutnya adalah mencuci hamakan corong dari jamur dan bakteri dengan cara membasahinya dengan 4lk0h0l 70%, setelah kering maka dapat dipasang kembali pada dispenser.
6. Buanglah air 4lk0h0l yang ada di selang pembuangan dengan membuka penyumbatnya lalu bila sudah selesai pasang kembali sumbatannya.
sambil menunggu 4lk0h0l menguap dari dispenser bersihkanlah bagian luar dispenser mulai dari bodi, keran, dan tempat penampung tetesan air di bawah keran, bersihkanlah dengan spon basah lalu keringkan menggunakan lap lembut yang mempunyai daya serap tinggi.
7. Setelah 4lk0h0l menguap dan seluruh bagian menjadi kering maka botol baru yang berisi airpun dapat dipasang pada dispenser.
Dengan cara membersihkan dispenser seperti di atas maka diharapkan dispenser kita terbebas dari bau yang tidak sedap, jamur dan bakteri penyebab timbulnya berbagai macam penyakit.
Sumber
