Tidak bisa dibayangkan rasanya, sampai di imigrasi, paspor ditolak
dan disuruh pulang tanpa alasan yang jelas. Mau bagaimana lagi? Petugas
imigrasi memang memiliki otoritas untuk menerima atau menolak warga negara asing ke negaranya.
Bisa
juga yang sering terjadi adalah pemeriksaan yang berlebihan, ditanya
macam–macam sampai pemeriksaan fisik. Hampir semua baju dilucuti, segala
barang dalam tas diacak–acak seolah mencari yang tidak ada.
Persiapannya tidak membutuhkan keahlian khusus dan waktu lama sebenarnya. Lebih banyak memperhatikan hal–hal kecil, tapi kalau terlupakan bisa panjang ceritanya.
Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan saat menghadapi petugas imigrasi di perbatasan atau di bandara:
1. Persiapkan dokumen yang terkait imigrasi yaitu paspor dan visa.
Dokumen lain yang biasa ditanya petugas imigrasi antara lain: tiket
balik, bukti pemesanan hotel, dan surat undangan bisnis atau sekolah.
Jangan sampai ribet mencari dokumen saat didepan petugas
atau lebih parah lagi tidak bisa jawab apa yang ditanya atau diminta.
Sangat rawan penolakkan. Jadi persiapkan dengan baik dokumen–dokumen
perjalanan ini.
2. Hindari beradu argumen dengan petugas imigrasi atau dalam artian sehari–harinya adalah ngeyel atau annoying. Jangan emosi jika kedapatan petugas imigrasi yang gayanya judes, galak, dan tidak ramah.
Jawablah dengan jelas apabila ditanya. Pertanyaan yang paling sering
muncul dari petugas imigrasi adalah tujuan perjalanan, lama perjalanan,
dan alamat tinggal selama di negara tujuan.
Kadang di beberapa negara petugas imigrasinya suka mempertanyakan hal yang di luar
dugaan orang awam pada umumnya. Misalnya di beberapa negara yang
memiliki aturan ketat seputar pakaian, terutama untuk perempuan, para
petugas acap kali mempertanyakan pakaian yang dianggap tidak memenuhi
syarat.
Perempuan yang jalan sendirian juga rawan dipertanyakan. Kadang ada juga yang bertanya tentang agama.
3. Bersikaplah sopan dan baik. Perhatikan penampilan seperti:
• Jangan memakai topi atau kacamata hitam. Termasuk earphone.
Perilaku ini adalah tidak sopan saat di hadapan petugas walau tidak ada
percakapan apapun. Taruhlah semua asesoris di kepala dan wajah di dalam
tas, mulai saat mengantre sampai selesai proses imigrasi. Asesoris
seperti ini sangat mengundang perhatian petugas.
• Jangan menggunakan gadget depan petugas. Simpan segala gadget dalam
tas saat berhadapan dengan petugas imigrasi di loket. Jangan ada
kegiatan yang terkait gadget seperti mengetik, melihat, atau memegang
gadget. Gadget yang dimaksud antara lain telepon genggam, tablet,
laptop, ipad, ipod, dll.
4. Walau dalam kondisi lelah dan capek di tengah perjalanan panjang,
pasanglah wajah ramah dan jangan lupa senyum tapi jangan berlebihan.
Pahamilah petugas imigrasi juga lelah bekerja setiap hari menghadapi
ribuan orang yang keluar dan masuk ke negaranya.
Mereka akan lebih senang dengan sentuhan ramah seperti ucapan
selamat. “Selamat pagi/sian /sore/malam”, atau “hai, apakabar”. Petugas
di kawasan benua eropa atau timur tengah sangat senang bila ditanya
tentang cuaca. Tak ada salahnya bertanya sedikit tentang cuaca di
negaranya, seperti “Bagaimana cuaca di luar, dingin sekali kah?” atau
“Semoga musim panas kali ini menyenangkan ya”.
Terakhir, yang menjadi catatan penting, jangan banyak bertanya atau melakukan percakapan berlebihan. Cukup 1-2 kalimat saja.
Sumber
Tips Hadapi Petugas Imigrasi di Bandara dan Perbatasan
Posted by CB Blogger
Blog, Updated at: 09.49