PT Bank Pan Indonesia Tbk (PaninBank) belum berencana menaikkan
tingkat suku bunga simpanan, khususnya deposito pada tahun ini. Terakhir
suku bunga simpanan untuk deposito berada di level 7,75%.
“Bunga simpanan tidak ada rencana naik lagi,” kata Direktur Institutional Banking PaninBank, Hendrawan Danusaputra, saat ditemui seusai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), di Jakarta, Senin, 30 Juni 2014.
Hendrawan
juga tidak menampik jika saat ini perebutan likuiditas perbankan lebih
ketat terjadi, namun PaninBank tidak akan memperbesar tingkat suku bunga
pinjaman untuk memperbesar porsi raihan dana pihak ketiga (DPK) tahun
ini.
Menurutnya, untuk spesial rate yang diberikan
kepada nasabah loyal, PaninBank memberikan tingkat suku bunga plus 1%
dari suku bunga LPS rate yang di posisi 7,75%. Perseroan tidak menggeber
porsi pertumbuhan dana mahal atau deposito, lantaran komposisi dana
murah lebih besar.
“Perebutan dana seperti biasa, sudah terjadi
setiap tahun di industri perbankan yang memang berebut dana. Lebih ketat
saya rasa tidak selalu, karena pertumbuhan kreditnya juga melambat.
Jadi otomatis juga saya rasa bank-bank tidak perlu dana terlalu banyak,
karena seluruh bank menurunkan target pemberian kredit,” jelasnya.
Hendrawan menyatakan, saat ini porsi dana murah berupa giro dan tabungan atau current account saving account
(CASA) mencapai 61% terhadap keseluran DPK yang diraih. Sampai dengan
akhir tahun PaninBank masih tetap ingin mempertahankan target CASA di
atas 60%.
Raihan Dana Pihak Ketiga (DPK) PaninBank pada akhir
Desember 2013 tercatat sebesar Rp120,26 triliun atau naik 17,1%
dibanding 2012 yang sebesar Rp102,71 triliun. Total pendanaan dari giro
dan tabungan atau CASA meningkat jadi 60,9% dari total pendanaan.
Sumber
PaninBank Jaga Komposisi Porsi Dana Murah di Atas 60%
Posted by CB Blogger
Blog, Updated at: 08.59