Pengertian Sentrosom
Seorang ilmuwan Belgia bernama Edouard Van Beneden menemukan Sentrosom pada tahun 1883. Lima tahun kemudian penemuan ini diberi nama Setrosom oleh Theodor Boveri pada tahun 1888.
Sentrosom merupakan salah satu organel sel yang terdiri dari dua sentriol yang disekelilingnya terdapat sebuah bahan pericentriolar dan terlibat dalam proses seluler yang beragam termasuk penerimaan sensorik, penggerak, dan embriogenesis.
Fungsi Sentrosom
- Peranannya sangat penting dalam proses pembentukan spindle (gelondong) selama pembelahan sel berlangsung.
- Pada posisi sentrosom bisa menetukan titik di mana nantinya akson akan tumbuh pada saat perkembangan neuron berlangsung.
- Dalam pembentukan sebuah jaringan mikrotubulus yang ikut terlibat dalam pembuatan sitoskeleton.
- Dan pada Sentrosom berperan dalam inisiasi sitokinesis
- Dapat menyisihkan molekul sinyal (misalnya, mRNA) sehingga nantinya mereka akan masuk dan hanya ke salah satu atas dua sel anak yang telah diperoleh oleh mitosis.
Letak Sentrosom
Pada umumnya keberadaan sentrosom ini terletak di sebelah inti sel dan menempel padanya.
Di dalam Sentrosom terkandung sepasang organel yang disebut sentriol. dari kedua sentriol tersebut terletak tegak lurus satu sama lain.
Dari masing-masing sentriol terdiri dari sembilan kelompok tiga mikrotubulus yang menjadi menyatu, dan disusun dalam formasi cincin.
Mikrotubulus juga ialah merupakan sebuah struktur silinder yang terlibat dalam banyak proses seluler dan juga terhadap gerakan dan transportasi dalam sel.
Pada sentrosom ini dapat membantu serta mengatur mitosis, yakni proses dimana satu sel memisahkan menjadi dua salinan identik dari aslinya.
Struktur Sentrosom
Bentuk dari sentrosom sendiri yaitu sebuah struktur yang yang didalamnya terkandung sentriol, yang dapat membuat mikrotubulus muncul dan kerap di fungsikan sebagai gelendong mitosis.
Selama interfase berlangsung yaitu pada suatu periode di mana sel yang sudah tidak aktif akan membelah, dan dari masing-masing sel terkandung di dalamnya satu sentrosom yang meliputi sepasang sentriol.
Maka dari tiap-tiap sentriol ini penyusunannya terdiri atas sembilan triplet mikrotubulus dalam pengaturan silindris, dalam istilah lain, dari satu sentriol dapat mencakup hingga mencapai 27 mikrotubulus yang berjalan dari ujung ke ujung.
Kemudian dari kedua sentriol tersebut akan berorientasi pada sudut yang tepat antara satu sama lainnya.
Semoga bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.
