Monza merupakan sirkuit yang sangat terkenal di Italia karena memiliki karakteristik lintasan lurus dan tikungan lebar, salah satu yang paling diingat adalah Curva Parabolica. Namun karena karakter tersebut, Monza cukup banyak menelan korban jiwa.
Sejarah mencatat, sedikitnya 50 orang telah tewas akibat kecelakaan balap di Sirkuit Monza sejak diresmikan pada 1922 dan mulai menggelar grand prix pada 1950. Kecelakaan yang paling terkenal adalah kematian pebalap Wolfgang von Trips pada 1961.
Wolfgang dilaporkan tewas bersama 14 penonton setelah mobilnya bertabrakan dengan Lotus yang dikemudikan Jim Clark di tikungan Parabolica. Padahal saat itu Wolfgang berpeluang menjadi juara Grand Prix asal Jerman pertama di Sirkuit Monza.
Tim balap Ferrari menjadi tim tersukses dengan 18 kemenangan di sirkuit yang memiliki 11 tikungan dengan panjang lintasan 5,793km ini. Sedangkan Sebastian Vettel menjadi pebalap termuda yang berhasil memenangkan balapan di Monza pada 2008. Saat itu usianya 21 tahun, dua bulan 11 hari.
Pebalap tersukses di Monza adalah Sebastian Vettel (3 gelar), Lewis Hamilton (2 gelar) dan Fernando Alonso (2 gelar).
Data Sirkuit Autodromo Nazionale Monza, Monza, Italia
| Lap data | |
| Lap length | 5.793km (3.6 miles) |
| Race laps | 53 |
| Race distance | 306.72km (190.587 miles) |
| Pole position | Left-hand side of the track |
| Lap record* | 1’21.046 (Rubens Barrichello, 2004) |
| Fastest lap | 1’19.525 (Juan Pablo Montoya, 2004, qualifying one) |
| Maximum speed | 337kph (209.402 mph) |
| DRS zone/s (race) | Start/finish straight and straight to Ascari |
| Distance from grid to turn one | 638m |
| Car performance | |
| Full throttle | 76% |
| Longest flat-out section | 1520m |
| Downforce level | Low |
| Gear changes per lap | 46 |
| Fuel use per lap | 1.82kg |
| Time penalty per lap of fuel | 0.057s |
| Strategy | |
| 2015 prime tyre: | Medium (2014: Hard) |
| 2015 option tyre: | Soft (2014: Medium) |
Sumber : sportku.com
